Fase Perkembangan Jiwa dan Kepribadian Anak

Perkembangan kejiwaan seorang anak akan berubah berdasarkan waktu dan keturunan, keyakinan, kebiasaan dan lainnya, berikut adalah faktor yang mempengaruhi perkembangan kepribadian anak.



  • Faktor intern adalah faktor yang dibawa oleh seorang anak sejak lahir dari turunan ayah dan ibunya bisa jadi juga dari kakek dan neneknya faktor ini juga di sebut faktor keturunan dan pembawaan.
  • Faktor ekstern,  adalah suatu hal yang mempengaruhi kepirbadian dan kejiwaan anak yang berasal dari lingkungan, pergaulan, pengelaman dan kebiasaan.

Perkembangan kepribadian anak terbagi dalam tiga masa:

  1. Chiidhood, yaitu perkembangan kepribadian anak yang dimulai dari masa kandungan, kelahiran, masa bayi, masa balita dan kanak-kanak hingga masa sekolah anak.
  2. Matury, pada proses masa ini perkembangan seorang anak menuju kematangan namun belum dewasa di saat ini fungsi jasmaniah seorang anak juga berpengaruh terhadap kejiwaan seseorang, pada masa ini biasanya mulai dari masa sekolah sampai masa kuliah anak.
  3. Adul khood, ini adalah perkembangan memasuki masa kedewasaan seorang anak.

Fase Perkembangan Jiwa Anak Berdasarkan Usia

  • Usia 0-1 tahun, pada usia ini anak akan berlatih dengan sendirinya mengenal dunia dan lingkukan dengan berbagai warna, suara dan gerakan. bayi juga akan mengenali orang terdekat dengannya seperti ayah, ibunya, pada masa ini anak juga akan mendengar dan belajar melafalkan suara tersebut.
  • Usia 2-4 tahun, pada usia ini anak semakin mengenali dunia luar, ia mulai memiliki kemauan dan juga mempertahankan kemauannya mengenali benda dan dan bermain dengan benda, kemajuan bahasanya juga mulai baik pada usia ini, pada masa ini juga masih menyamakan benda luar dengan dirinya.
  • Usia 5-8 tahun, pada masa ini pada masa ini anak memiliki keinginan bermain dengan teman atau berbaur dengan lingkungannya lebih tinggi, mulai bertanggung jawab terhadap sesuatu yang dilakukannya, dan juga rasa sosialnya semakin berkembang, pandangannya terhadap dunia luar pun ditinjau dan diterima secara objectif.
  • Usia 9-13 tahun, anak saat ini akan memiliki rasa ingin maju dan memahami kenyataan,kejiwaan seorang anak mulai tenan saat umur ini dan siap menerima perubahan yang akan datang dalam perkembangannya, anak pada usia ini juga mulau timbul rasa kritis terhadap diri sendiri, keinginannya juga sudah penuh dengan pertimbangan-pertimbanga.
  • Usia 14-19 tahun, masa ini anak mulai masuk masa pubertas ia akan kelihatan lebih subjektif  kemanpuan dan kesadaran dirinya terus bertambah. pada masa ini anak akan lebih mudah gelisah mereka juga timbul rasa ingin berontak, gemar mengkritik, suka tantangan. pada usia ini juga ia ingin terlihat menonjol dengan pendapat-pendapatnya, namun pada masa ini anak akan mulai menerima norma-norma budaya dan kehidupan.
Pada masa perkembangan anak dari 0-19 tahun peran kedua orang tua sangatlah penting  untuk perkembangan kejiwaan anak anak yang memiliki orang tua yang penuh perhatian dan kasih sayang akan membuat kejiwaan anak akan lebih stabil dan rasa sosial dan peka terhadap lingkukannya lebih baik pada usia kanak-kanak peran orang tua laki-laki juga sangat penting untuk merangsang perkembangan kepribadian anak.

0 Response to "Fase Perkembangan Jiwa dan Kepribadian Anak"

Posting Komentar